Peran Konselor dalam Membantu Siswa Mengatasi Hambatan dalam Pemilihan Karier

Atika Ananda Putri(1), Triave Nuzila Zahri(2*), Afdal Afdal(3), Nurfarhanah Nurfarhanah(4),

(1) Universitas Negeri Padang
(2) Universitas Negeri Padang
(3) Universitas Negeri Padang
(4) Universitas Negeri Padang
(*) Corresponding Author




Abstract

Kesulitan yang dialami oleh siswa dalam merencanakan pilihan karir terjadi karena adanya hambatan yang dirasakan oleh siswa. Hambatan tersebut dapat berasal dari faktor internal antara lain minat, bakat dan arah kecenderungan kemampuan yang dimiliki dengan kesesuaian pilihan karier, kemudia dari faktor eksternal berupa pengaruh dari lingkungan keluarga, perubahan kurikulum, informasi terkait bimbingan karier yang kurang, keadaan ekonomi, pengaruh dari teman sebaya dalam pilihan karier. Pelayanan bimbingan dan konseling diharapkan dapat membantu siswa menghadapi hambatan yang dirasakannya melalui program atau bimbingan karier yang dilakukan oleh Guru BK. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan terkait peran Guru BK dalam melaksanakan bimbingan karier untuk membantu siswa mengatasi hambatan yang dirasakan oleh siswa dalam pemilihan karier. Metode penelitian yang digunakan berupa tinjauan pustaka (study literature) terkait hasil-hasil penelitian yang relevan dan sesuai. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, dapat disimpulkan bahwa Guru BK dapat melaksanakan pelayanan bimbingan dan konseling, berupa melaksanakan bimbingan karier yang sesuai dengan hambatan-hambatan yang dirasakan oleh siswa, dengan merencanakan program-program yang sesuai untuk memudahkan siswa dalam mengatasi hambatan yang dirasakan siswa dalam pemilihan karier.


References

Aminurrohim, A. W., Saraswati, S., & Kurniawan, K. (2014). Survei Faktor-Faktor Penghambat Perencanaan Karir Siswa. Indonesian Journal of Guidance and Counseling: Theory and Application, 3 (2).

Ariani, R. D., Syahriman, S., & Afriyati, V. (2020). Pengaruh Layanan Informasi dengan Media Ict untuk Meningkatkan Pemahaman Arah Pilihan Karier Siswa Kelas X IPS SMAN 4 Kota Bengkulu. Triadik, 19 (1), 34–42.

Armansyah, A. (2021). Faktor-faktor yang Menghambat dalam Memilih Sekolah Lanjut. Jurnal Bimbingan Konseling dan Psikologi, 1 (2), 87–98.

Atsnawi, A. N. (2018). Peningkatan Kemampuan Pemilihan Karier Siswa Melalui Layanan Informasi Karier Pada Siswa Kelas XI Agama Madrasah Alliyah Negeri (MAN) II Yogyakarta. Jurnal Riset Mahasiswa Bimbingan dan Konseling, 4 (1), 1–13.

Falentini, F. Y., Taufik, & Mudjiran. (2013). Usaha yang Dilakukan Siswa dalam Menentukan Arah Pilihan Karir dan Hambatan-Hambatan yang Ditemui. Konselor: Jurnal Ilmiah Konseling, 2 (1), 310-316.

Fatimah, E. (2006). Psikologi Perkembangan (Perkembangan Peserta Didik). Bandung: Pustaka Setia Bandung.

Fikriyani, D. N., Nurbaeti, D. R. H., & Hidayat, D. R. (2020). Pemilihan Karir Berdasarkan Kepribadian Pada Siswa. Jurnal Ilmiah Bimbingan Konseling Undiksha, 11 (1), 21–30.

Hidayat, D. R., Cahyawulan, W., & Alfan, R. (2019). Karier: Teori dan Aplikasi dalam Bimbingan dan Konseling Komprehensif. Sukabumi: CV Jejak (Jejak Publisher).

Ismail, M. F., & Siswanto, I. (2018). Pelaksanaan Bimbingan Karir Di Sekolah Menengah Kejuruan. Jurnal Pencerahan, 12 (1), 87–107.

Irdianti, N. A. S. (2016). Pengaruh Layanan Informasi Karir Terhadap Perencanaan Karir Siswa Kelas IX Di SMP Negeri 2 Tarakan Tahun Pelajaran 2015/2016.

Iswara, B., Prasetyani, A., & Sauda, S. (2021). Analisis Keefektifan Layanan Bimbingan Karir di SMK Berdasarkan Keberhasilan Karir Lulusan. Qalam: Jurnal Ilmu Kependidikan, 10 (1), 1–7.

Kharisma, N., & Latifah, L. (2015). Pengaruh Motivasi, Prestasi Belajar, Status Sosial Ekonomi Orang Tua dan Lingkungan Teman Sebaya Terhadap Minat Melanjutkan Pendidikan Ke Perguruan Tinggi Pada Siswa Kelas Xii Kompetensi Keahlian Akuntansi Di Smk Negeri Se-Kota Semarang Tahun Ajaran 2014. Economic Education Analysis Journal, 4 (3).

Lavenia, A. (2022, 14 Februari). Penghapusan Sekat Penjurusan di SMA, Keputusan Tepat?. Diakses pada 4 Januari 2024, dari https://www.cxomedia.id/general-knowledge/20220124115942-55- 173393/penghapusan-sekat-penjurusan-di-sma-keputusan-tepat

Maryani, R. (2018). Program Bimbingan Karir dalam Meningkatkan Rencana Keputusan Karir Siswa.

JIGC (Journal of Islamic Guidance and Counseling), 2 (1), 45–62.

Maryati, T., Salsabila, A. C., Sabila, A. P., Rahmawati, A. S., Rindiyani, D., Mahrani, F. I., & Ningsih, Y. R. (2023). Profil Karir Bimbingan Konseling Di Sekolah: Pendekatan Kuantitatif Melalui Analisis Angket Kebutuhan Peserta Didik. Gudang Jurnal Multidisiplin Ilmu, 1 (6), 50-57.

Suharso, S., & Nusantoro, E. (2014). Faktor Determinan Kemampuan Perencanaan Karier Siswa SMA Negeri Se-kabupaten Tegal. Indonesian Journal of Guidance and Counseling: Theory and Application, 3 (1).

Syahri, L. M., Mudjiran, M., Sukma, D., & Syahrial, S. (2022). Kesiapan Konselor dalam Proses Konseling Yang Berhasil. Jurnal Bimbingan Konseling dan Psikologi, 2(2), 82-91.




DOI: 10.24036/0981cic
10.24036/0981cic

Article Metrics

Abstract View : 30 times


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 Triave Nuzila Zahri

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.