STRES AKADEMIK SISWA SMP DI ERA NEW NORMAL DAN IMPLEMENTASINYA DALAM BIMBINGAN DAN KONSELING

Sarbitah Sarbitah(1*), Netrawati Netrawati(2),

(1) Universitas Negeri Padang
(2) Universitas Negeri Padang
(*) Corresponding Author




Abstract

Stres akademik merupakan suatu kondisi ketegangan yang dialami seorang siwa dalam mempersepsikan tuntutan akademik yang menimbulkan kesenjangan antara tuntutan lingkungan sekolah dengan kemampuan untuk mencapainya, sehingga mengakibatkan perubahan respon dalam dirinya baik secara fisik maupun psikologis.  Perwujudan dari stres akademik yaitu adanya siswa tidak mengerjakan tugas yang diberikan guru, mencontek ketika ujian serta sulit untuk berkonsentrasi. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mendeskripsikan kondisi stres akademik siswa di era new normal dilihat dari aspek perilaku, (2) mendeskripsikan kondisi stres akademik siswa di era new normal dilihat dari aspek pikiran, (3) mendeskripsikan kondisi stres akademik siswa di era new normal dilihat dari aspek emosional, dan (4) mendeskripsikan kondisi stres akademik siswa di era new normal dilihat dari aspek fisiologis. Penelitian ini menggunakan metode penelitian dekriptif kuantitatif. Subjek dalam penelitian ini yaitu siswa SMPN 5 Kota Pariaman dengan jumlah populasi sebanyak 297 siswa dan sampel 170 siswa. Pengumpulan data pada penelitian ini dengan instrumen stres akademik. Data diolah dengan menggunakan teknik analisis statistik deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa stres akademik pada siswa SMP 5 Kota Pariaman berada pada kategori rendah dengan persentase 55,88%. Hal ini menunjukkan bahwa siswa telah mampu mengontrol stres yang berkaitan dengan proses belajar mengajar.


References

Alvin, N. (2007). Handling Study Stres: Panduan agar Anda Bisa Belajar bersama Anak-Anak Anda. Jakarta: Elex Media Komputindo

Desmita. 2010. Psikologi Perkembanganpeserta Didik. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Barseli, M., Ifdil, I., & Nikmarijal, N. 2017. Konsep Stres Akademik Siswa. Jurnal Konseling Dan Pendidikan. 5(3), 143–148.

Khofifah. A, Sano. A. & Syukur. Y. 2013. Permasalahan yang disampaikan siswa kepada guru BK atau Konselor. Konselor Jurnal Ilmiah Konseling.,2(2),26-33.

Nengsih, Firman & Iswari, M. 2015. Pengaruh Layanan Bimbingan dan Kelompok terhadap Perencanaan Karir Siswa SMA Pembangunan Laboratorium Universitas Negeri Padang. Jurnal Konselor., 4(3).

Netrawati, Khairani & Yeni, K,. 2018. Psikologi Upaya Guru BK untuk Mengentaskan Masalah-Masalah Perkembangan Remaja dengan Pendekatan Konseling Analisis Transaksional. Jurnal Bimbingan dan Konseling Islam.

Prayitno & Amti, E. 2009. Dasar-dasar Bimbingan dan Konseling. Jakarta: Rineka Cipta

Pulungan, S.H., Firman & Ahmad, R.2008. Efektifitas Layanan Informasi Menggunakan Collaborative Learning melalui Facebook dalam peningkatan Self Regulated Learning Siswa. 1 (1), 1-10.

Syukur, Y., Neviyarni., & Zahri, T, N., 2019. Bimbingan dan Konseling di Sekolah. Malang: CV IRDH Book Publisher

Taufik & Ifdil. 2012. Student’s Acedemic Stress In SMA Negri Padang (Proseding Seminar Internasional Konseling Malindo 2). Padang. Sukabina Press.

Taufik, T., Ifdil, I., & Ardi, Z. (2013). Kondisi Stres Akademik Siswa SMA Negeri Di Kota Padang. Jurnal

Yulmi, D., & Neviyarni. (2020). Relationship Between Academic Self-Efficacy and Student Procrastination Of BK FIP UNP In Completing The PLKP-S Report. Jurnal Neo Konseling, 2(3), 1–9.

Zulfa, M. Y., Daharnis, & Syahniar. (2017). Hubungan Antara Locus Of Control dan Persepsi Peserta Didik Tentang Pendidikan Dengan Motivasi Belajar Serta Implikasinya Dalam Pelayanan Bimbingan dan Konseling. Insight: Jurnal Bimbingan Konseling, 6 (2), 194-205.




DOI: 10.24036/0808cons
10.24036/0808cons

Article Metrics

Abstract View : 16 times


Refbacks

  • There are currently no refbacks.