Hubungan Motivasi Belajar Siswa dengan Upaya Mengatasi Kesulitan Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Matematika.

Tesha Ayu Febiola(1*), Herman Nirwana(2),

(1) Universitas Negeri Padang
(2) Universitas Negeri Padang
(*) Corresponding Author




Abstract

Salah satu faktor yang diduga mempengaruhi kesulitan belajar siswa adalah motivasi belajar siswa. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis: (1) motivasi belajar siswa, (2) kesulitan belajar siswa pada mata pelajaran matematika, (3) menguji dan menganalisis hubungan motivasi belajar siswa dengan kesulitan belajar siswa pada mata pelajaran matematika. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan jenis deskriptif korelasional. Populasi penelitian sebanyak 658 siswa yang terdaftar di kelas XI dan XII SMAN 1 Ampek Angkek pada semester Juli-Desember Tahun Ajaran 2023/2024 dengan sampel berjumlah 258 siswa yang dipilih dengan teknik stratified propotional random sampling. Instrumen yang digunakan adalah “Daftar Isian Motivasi Belajar Siswa” dan “Daftar Isian Kesulitan Belajar Pada Mata Pelajaran Matematika”, dan teknik Pearson Product Moment. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) motivasi belajar siswa pada umumnya tergolong rendah, (2) kesulitan belajar siswa pada mata pelajaran matematika pada umumnya berada pada kategori tinggi, (3) terdapat hubungan yang negatif dan signifikan antara motivasi belajar siswa dan kesulitan belajar siswa pada mata pelajaran matematika.

 

Kata Kunci: Motivasi Belajar, Kesulitan Belajar, Matematika


Keywords

Motivasi Belajar, Kesulitan Belajar, Matematika

References

Abdi, S., & Karneli, Y. (2020). Kecanduan game online: penanganannya dalam konseling individual.

Guidance. 17(2), 9-20

Abdurrahman, M. (2012). Anak berkesulitan belajar. Jakarta: Rineka Cipta.

Amri, K., Syahniar, S., & Nirwana, H. (2016). Peningkatan kemampuan mengemukakan pendapat melalui layanan bimbingan kelompok. Konselor 3(2), 75-81.

Devanda, B., Suhaili, N., Mudjiran, M., & Nirwana, H. (2022). Mengatasi kesulitan belajar siswa melalui konseling individual. Jurnal Edukasi. 2(1), 48-54.

Djamarah, S. B. (2011). Psikologi belajar. Jakarta: Rineka Cipta.

Fitri, E., Ifdil, Neviyarni. (2016). Efektivitas layanan informasi dengan menggunakan metode Blended Learning untuk meningkatkan motivasi belajar. Jurnal Psikologi Pendidikan dan Konseling: Jurnal kajian Psikologi Pendidikan dan Bimbingan Konseling. 2(2),84.

Hariko, R. (2020). Pengembangan model bimbingan kelompok agentik untuk meningkatkan perilaku prososial siswa sekolah menengah pertama. Thesis. Universitas Negeri Malang.

Hariyanti, L. (2019). Analisis kesulitan belajar siswa dalam mata pelajaran matematika pada materi lingkaran kelas XI MAS Al-Washliyah Kampung Mesjid TA 2019-2020. (Doctoral dissertation, Universitas islam Negeri Sumatera Utara).

Hartati, W., & Karneli, Y. (2020). Penggunaan pendekatan konseling individu trait and factor dalam perencanaan karrier pada pria korban pelecehan seksual. Jurnal teraaputik bimbingan dan konseling. 4(2), 223-228.

Jamal, F. (2014). Analisis kesulitan belajar siswa dalam mata pelajaran matematika pada materi peluang kelas XI IPA SMA Muhammadiyah Meulaboh Johan Pahlawan. MAJU: Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika. 1(1), 18-36.

Kamaluddin, M. (2017). Pengaruh motivasi belajar terhadap prestasi belajar matematika dan strategi untuk meningkatkannya. In Prosiding Seminar Pendidikan Matematika UNY. 445-460.

Khairani, M. (2014). Psikologi belajar. Yogyakarta: Aswaja Pressindo.

Liberna, H. (2018). Hubungan gaya belajar visual dan kecemasan diri terhadap pemahaman konsep matematika siswa kelas X SMK Negeri 41 Jakarta. Jurnal Nasional Pendidikan Matematika. 2(1), 98-108.

Mulyadi, H. (2010). Diagnosis kesulitan belajar. Yogyakarta: Nuha Litera.

Muthohharoh, M., & karneli, Y. (2020). Layanan konseling perorangan dengan teknik kursi kosong untuk meningkatkan keterampilan komunikasi interpersonal. Guidance. 17(1), 14-19.

Oki, S. S., Syukur, Y., & Sukma, D.(2013).Peningkatan motivasi belajar anak asuh melalui layanan bimbingan dan kelompok di Panti Asuhan Al-Falah Padang. 2(4), 193-198.

Pratiwi, S. W., & Sukma, D. (2013). Komunikasi interpersonal antar siswa di sekolah dan implikasinya terhadap pelayanan bimbingan dan konseling. Konselor. 2(1), 324-329.

Putra, S. A., Daharnis, D., & Syahniar, S. (2013). Efektivitas layanan bimbingan kelompok dalam meningkatkan self efficacy siswa. Konselor. 2(2), 1-6.

Putri, R, E., Ibrahim, I., & Sukma, D. (2013). Hubungan motivasi dengan kegiatan perkuliahan mahasiswa jurusan bimbingan dan konseling. Konselor. 2(1), 1-7.

Rahman, U., Nursalam, & Tahir, M. R., (2015). Pengaruh kecemasan dan kesulitan belajar matematika terhadap hasil belajar matematika pada siswa kelas X MA Negeri 1 Watampone Kabupaten Bone. MaPan: Jurnal Matematika dan Pembelajaran. 3(1), 36-102.

Rozak, A., Fathurrochman, I., & Ristianti, D. H. (2018). Analisis pelaksanaan bimbingan belajar dalam mengatasi kesulitan belajar siswa. JOEAI: Journal of Education and Instruction. 1(1), 10-20.

Runtukahu, J, T., & Kandou, S. (2014). Pembelajaran matematika dasar bagi anak berkesulitan belajar. Yogyakarta: Ar-ruzz Media

Tuzahrah, F., Rasiman, Z., & Ijuddin, R. (2016). Analisis kesulitan belajar siswa dalam menyelesaikan soal bilangan berpangkat di kelas X SMA. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa. 5(10), 1-12.

Ula, S. S., (2013). Revolusi belajar: Optimalisasi kecerdasan melalui pembelajaran berbasis kecerdasan majemuk. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.

Yuniarti, S., Setyowarni, N., & Sunawan. (2018). Minat dan efikasi diri dengan prokrastinasi akademik pada mata pelajaran matematika. Journal of Guidance and Counseling. 7(4), 31-38.




DOI: 10.24036/0905cons
10.24036/0905cons

Article Metrics

Abstract View : 46 times


Refbacks

  • There are currently no refbacks.