Hubungan Penalaran Moral dengan Perilaku Prososial Mahasiswa

Aliya Daffa Artamevia(1*), Herman Nirwana(2),

(1) Universitas Negeri Padang
(2) Universitas Negeri Padang
(*) Corresponding Author




Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan: (1) perilaku prososial mahasiswa BK, (2) penalaran moral mahasiswa BK, serta (3) menguji hubungan penalaran moral dengan perilaku prososial mahasiswa. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan analisis korelasional. Populasi penelitian ini sebanyak 669 mahasiswa BK UNP. Sampel berjumlah 292 mahasiswa yang dipilih dengan teknik proportional random sampling. Pengumpulan data menggunakan instrumen penalaran moral DIT (Deffening Issued Test) yang telah dimodifikasi, dan skala perilaku prososial dengan menggunakan skala model Likert. Data dianalisis dengan analisis deskriptif dan analisis korelasional Pearson Product Moment. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan positif signifikan antara penalaran moral dengan perilaku prososial mahasiswa dengan nilai koefisien korelasi 0,499 dan nilai signifikan sebesar 0,000. Temuan penelitian ini dapat dijadikan sebagai dasar pengembangan layanan bimbingan dan konseling, yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan penalaran moral sekaligus menumbuhkan perilaku prososial mahasiswa.


References

Amalia, R., & Desiningrum, D. R. (2018). Hubungan antara hardiness dengan perilaku prososial pada mahasiswa yang mengikuti UKM peduli sosial Universitas Diponegoro Semarang. Jurnal Empati, 6(4), 313-318.

Amalia, V., & Sembiring, L. S. (2024). Hubungan tingkat penalaran moral dengan kecurangan akademik pada mahasiswa Universitas Andalas. Jurnal Ilmu Perilaku, 8(2), 112-130.

Anggitasari, D. W. (2016). Pengaruh layanan penguasaan konten dengan teknik modeling simbolik terhadap perilaku prososial mahasiswa. Indonesian Journal of Guidance and Counseling: Theory and Application, 5(4), 13-18.

As’ad, A. A. (2025). Bimbingan kelompok metode sosiodrama untuk mengurangi moral disengagement. Indonesian Research Journal on Education, 5(2), 331-337.

Budiningsih, C.A. (2008). Pembelajaran moral. Jakarta: Rineka Cipta.

Cahyono, Y. B. (2016). Persepsi tentang metode service learning, konsep diri dan perilaku prososial mahasiswa. Persona: Jurnal Psikologi Indonesia, 5(02) 115-125.

Darusti, F. (2018). Pengaruh layanan bimbingan kelompok terhadap penalaran moral siswa di SMK Bm Apipsu Medan. Skripsi. Tidak diterbitkan. Medan: Universitas Islam Negeri Sumatea Utara Medan.

Damayanti, F. (2022). Hubungan antara empati dengan perilaku prososial pada mahasiswa Psikologi angkatan 2018 di Universitas Medan Area. Skripsi Tidak diterbitkan. Medan: Universitas Medan Area.

Fajrih, A. S., & Maryam, E. W. (2024). Hubungan antara konformitas dengan perilaku prososial pada mahasiswa. Journal of Islamic Psychology, 1(2), 12-12.

Fernanda, M. M., & Sano, A. (2012). Hubungan antara kemampuan berinteraksi sosial dengan hasil belajar. Konselor, 1(2) 1-7.

Hariko, R. (2021). Bimbingan kelompok agentik: Model peningkaan perilaku prososial siswa. Malang: Literasi Nusantara.

Hayati, R. (2018). Efektivitas layanan informasi dengan model PKC-KA untuk meningkatkan penalaran moral mahasiswa dalam perilaku prososial. Tesis. Tidak diterbitkan. Padang: Universitas Negeri Padang.

Hayati, R., & Nengsih, N. (2023). Penalaran moral mahasiswa dalam layanan bimbingan dan konseling. Syifaul Qulub: Jurnal Bimbingan dan Konseling Islam, 4(1), 64-72.

Heriyani, E., & Nuraini, N. (2017). Model pengembangan teknik pembelajaran life skill dengan setting group untuk meningkatkan perilaku prososial mahasiswa Bimbingan Konseling Fkip Universitas Muhamadiyah Prof. Dr. Hamka. Jurnal Psikologi Konseling, 11(2), 73-86.

Husna, W., Fahmi, R., & Kurniawan, R. (2019). Hubungan kebersyukuran dengan perilaku prososial pada mahasiswa. Al-Qalb: Jurnal Psikologi Islam, 10(2), 179-188.

Kiftiah, M., Mubarak, M., & Hairina, Y. (2021). Pengaruh husnuzzhan terhadap perilaku prososial pada mahasiswa UIN Antasari Banjarmasin. Jurnal Al-Husna, 2(2), 134-146.

Kurniady, D., Hariko, R., & Karneli, Y. (2023). Kesehatan psikologis dalam peningkatan kompetensi kepribadian guru bimbingan dan konseling. Al-Irsyad: Jurnal Pendidikan dan Konseling, 13(1), 23-32.

Kurniady, R. (2020). Hubungan penalaran moral dengan perilaku prososial pada remaja pengguna smartphone di kota Pekanbaru. Skripsi. Tidak diterbitkan. Pekanbaru: Universitas Islam Riau.

Lestari, D. (2016). Hubungan antara penalaran moral dengan perilaku prososial pada remaja. Indigenous: Jurnal Ilmiah Psikologi, 13(2) 41-46.

Lisnawati, W. (2023). Bimbingan kelompok dengan metode dilema moral dalam mengembangkan penalaran moral siswa. Thesis. Tidak diterbitkan. Bandung: Universitas Pendidikan Indonesia.

Listiyani, E. (2023). Hubungan penalaran moral dengan perilaku prososial pada siswa SMA Islam Sudirman Ambarawa. Skripsi. Tidak diterbitkan. Salatiga: Universitas Islam Negeri Salatiga.

Marion. M. (1999). Guidance of young children, 3rd Edition. New York: Macmillan Publishing Company.

Mayora, I. (2020). Upaya guru bimbingan konseling dalam mencegah degradasi moral remaja melalui layanan informasi pada peserta didi kelas X di SMA Al-Azhar 3 Bandar Lampung tahun pelajaran 2019/2020. Skripsi. Tidak diterbitkan. Bandar Lampung: UIN Raden Intan Lampung).

Miba, A. (2022). Hubungan bystander effect dan penalaran moral dengan perilaku prososial pada mahasiswa. Skripsi. Tidak diterbitkan. Lampung: UIN Raden Intan Lampung.

Morischa, A., Santoso, B., & Abdi, R. (2024). layanan informasi untuk meningkatkan karakter yang baik pada siswa. Biblio Couns: Jurnal Kajian Konseling dan Pendidikan, 7(2), 56-64.

Nasution, J. A., & Nasution, A. S. (2019). Meningkatkan penalaran moral mahasiswa dalam mereduksi perilaku menyontek melalui pendekatan analisis transaksional. In Prosiding Seminar Nasional Hasil Penelitian, 2(1), 743-749.

Nirwana, H. (2013). Group guidance and readiness of students participate in Ujian Nasional (UN). Guidena: Jurnal Ilmu Pendidikan, Psikologi, Bimbingan dan Konseling, 3(1), 17-21.

Nurainun, E. (2017). Pengaruh layanan informasi terhadap karakter siswa Madrasah Tsanawiyah laboratorium. Skripsi. Tidak diterbitkan. Medan: Universitas Islam Negeri Sumatera Utara.

Papalia, D.E., Feldman, R.D., & Martorell, G. (2014). Experience human development (menyelami perkembangan manusia), Terjemahan Fitriana Wuri Herarti. Edisi keduabelas, buku ke-2. Jakarta: Salemba Humanika.

Pitaloka, D. A., & Ediati, A. (2015). Rasa syukur dan kecenderungan perilaku prososial pada mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Dipone¬goro. Jurnal Empati, 4(2), 43-50.

Prayitno & Amti, E. (2004). Dasar-dasar bimbingan dan konseling. Jakarta: Rineka Cipta.

Rahman, A. A. (2013). Psikologi sosial: Integrasi pengetahuan wahyu dan pengetahuan empiric. Jakarta: Rajawali Press.

Rahmawati, R. (2010). Perbedaan perkembangan penalaran moral siswa SMK Negeri 2 Malang dan mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang. Skripsi. Tidak diterbitkan. Malang: Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang.

Rest, J. R. (1986). Moral development: Advances in research and theory. New York, NY: Praeger.

Rita, A. (2021). Hubungan antara penalaran moral dengan perilaku prososial pada siswa SMP Negeri 31 Tebo Jambi. Skripsi. Tidak diterbitkan. Padang: Univesitas Putra Indonesia YPTK.

Sari, L., & Firman. (2019). Pengembangan model pendidikan karakter terintegrasi pembelajaran IPA Sekolah Dasar. Edukatif: Jurnal Ilmu Pendidikan, 1(3), 270-279.

Sirumapea, (2015). Tahapan penalaran moral mahasiswa S1 Bimbingan dan Konseling Universitas Negeri Padang dalam perilaku menyontek. Tesis. Tidak diterbitkan. Padang: Program Pascasarjana Universitas Negeri Padang.

Syaputra, Y. D. (2021). Keefektifan bimbingan kelompok dengan teknik creative decision making bermuatan dilema sumbang duo baleh untuk meningkatkan penalaran moral siswi Minangkabau. Thesis. Tidak diterbitkan. Malang: Universitas Negeri Malang.

Syukur, Y., Zahri, T. N., & Putra, A. H. (2023). Pelayanan Bimbingan dan Konseling di Perguruan Tinggi. PT. RajaGrafindo Persada.

Tobing, C. M. H., & Pamungkas, B. M. (2020). Pengaruh layanan informasi melalui media audio visual terhadap perkembangan moral siswa di SMK Yamas Jakarta. TERAPUTIK: Jurnal Bimbingan dan Konseling, 4(2), 205-213.

Trimartati, N. (2014). Studi kasus tentang gaya hidup hedonisme mahasiswa Bimbingan dan Konseling Universitas Ahmad Dahlan. Jurnal Psikopedagogia, 3(1), 20-28.

Tsalitsah, W., Nainggolan, E. E., & Muslikah, E. D. (2021). Prestasi akademik dan perilaku prososial pada mahasiswa. INNER: Journal of Psychological Research, 1(2), 52-60.

Wahyuni, C., & Permatasari, S. (2020). Hubungan antara kepribadian big five dengan perilaku prososial mahasiswa. ANFUSINA: Journal of Psychology, 3(1), 33-50.

Yusoff, M., M. Z., Safrilsyah, S., Haji Othman, M. K., Fajri, I., Yusuf, S. M., Ibrahim, I., & Mohd Zain, W. H. W. (2022). The effect of moral reasoning and values as the mediator towards student’s prosocial behaviour. International Journal of Adolescence and Youth, 27(1), 32-44.


Full Text: PDF

DOI: 10.24036/0051318ijaccs
10.24036/0051318ijaccs

Article Metrics

Abstract View : 38 times
PDF : 11 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.