Kebermaknan Hidup Siswa SMAS Adabiah 2 Padang dan Implikasi dalam Pelayanan BK

Ririn Anggelia Putri(1*), Nurfarhanah Nurfarhanah(2),

(1) Universitas Negeri Padang
(2) Universitas Negeri Padang
(*) Corresponding Author




Abstract

Kebermaknaan hidup merupakan konsep psikologis yang penting dalam memahami kualitas hidup siswa. Hilangnya kebermaknaan hidup akan membuat siswa tidak memilki arah dan tujuan hidup yang jelas. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan gambaran kebermaknaan hidup siswa SMAS Adabiah 2 Padang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode deskriptif. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa SMAS Adabiah 2 Padang yang berjumlah 649 orang siswa dengan jumlah sampel sebanyak 247 orang siswa yang dipilih dengan teknik proporsional random sampling. Instrumen yang digunakan adalah angket kebermaknaan hidup berupa pernyataan dengan skala model likert. Analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa gambaran kebermaknaan hidup siswa SMAS Adabiah 2 Padang secara keseluruhan berada pada kategori tinggi. artinya siswa memilki kemampuan dalam mencapai kebermaknaan hidup yang dapat dilihat dari hidupnya yang penuh makna, berharga dan memilki tujuan hidup yang jelas sehingga terbebas dari perasaan hampa dan kosong. 

References

Abdi, S., & Karneli, Y. (2020). Kecanduan Gaem Online: Penanganannya dalam Konseling Individual. Guidance : Jurnal Bimbingan dan Konseling, 17(2), 9-20. https://doi.org/10.34005/guidance.v17i02.1166

Agustriyana, N. A. (2017). Fully Human Being Pada Remaja Sebagai Pencapaian Perkembangan Identitas. JBKI (Jurnal Bimbingan Konseling Indonesia), 2(1), 9. https://doi.org/10.26737/jbki.v2i1.244

Amin, N. S. (2019). Pengaruh Pemahaman Diri Terhadap Sikap Mandiri Siswa Pada SMP Negeri 3 Monta. World Jurnal Guiding, 2(2), 47–55.

Anggriany, N. (2006). Motif Sosial dan Kebermaknaan Hidup Remaja Pagaralam. Psikologi : Jurnal Pemikiran dan Penelitian Psikologi, 11(21).

Astuti, A., & Budiyani, K. (2010). Hubungan antara Dukungan Sosial yang Diterima dengan Kebermaknaan Hidup pada ODHA (Orang dengan HIV/AIDS). Insight, 1–10.

Bastaman, Dj Hanna. 1996. Meraih Hidup Bermakna. Jakarta: Paramadina.

Bastaman. (2007). Logoterapi: Psikologi untuk Menentukan Makna Hidup dan Meraih Hidup Bermakna. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Depdiknas. (2008). Bimbingan dan Konseling di Sekolah. Jakarta: Ditjen PMPTK.

Dewi, A. A. S. S., & Tobing, D. H. (2014). Kebermaknaan Hidup pada Anak Pidana di Bali. Jurnal Psikologi

Udayana, 1(2), 322–334. https://doi.org/10.24843/jpu.2014.v01.i02.p11

Erfiana, L.R. (2013). Hubungan antara Kebermaknaan Hidup dengan Kemandirian Remaja. Skripsi: tidak diterbitkan .Yogyakarta

Frankl, Victor. 1977. Man’s search for Meaning: an Introduction to Logotherapy. London: Hodder & Stoughton.

Frankl, V. E. (2003). Logoterapi(Terapi Psikologi Melalui Pemaknaan Eksistensi). Yogyakarta: Kreasi Wacana.

Frankl, Viktor E. (2018). Man’s Search For Meaning, terj. Hari Priyatna. Jakarta: Noura Books, 2018), 158.

Fauzi, B. (2021). Upaya Guru BK Melalui Konsleing Inidividu dalam Upaya Meningkatkan Kepercayaan Diri di SMAN 15 Bandar Lampung. Skripsi. Lampung.

Fidiawati, L., Firman, F., & Solfema, S. (2020). Development of Group Counseling Guidelines for Student Self Control Improvement in Prevention of Deud Abuse. Jurnal Aplikasi IPTEK Indomesia, 4(1), 24-31

Gumilar, F. U., & Uyun, Q. (2009). Kebersyukuran Dan Kebermaknaan Hidup Pada Mahasiswa. Psikologika : Jurnal Pemikiran Dan Penelitian Psikologi, 14(1), 65–70. https://doi.org/10.20885/psikologika.vol14.iss1.art6

Hayati, R., Firman, F., & Afdal. (2021). Pengembangan Panduan Layanan Bimbingan Kelompok untuk Meningkatkan Kebermaknaan Hidup Siswa dalam Pencegahan Penyalahgunaan Narkoba. Jurnal Neo Konseling, 3(2), 24. https://doi.org/10.24036/00566kons2021

Hidayat, V. (2019). Kebermaknaan Hidup pada Mahasiswa Semester Akhir. Jurnal Psikologi Integratif, 6(2), 141. https://doi.org/10.14421/jpsi.v6i2.1491

Isnaningtyas, T. (2013). Proses Pencarian Kebermaknaan Hidup pada Remaja yang Tinggal di Panti Asuhan di Surakrta. Skripsi. Surakarta.

Kartono, K. 2000. Hygiene Mental. Cet6akan ke-7. Bandung : Mandar Maju.

Khusnaini, A. (2018). Dinamika Kebermaknaan Hidup (Meaning of Life) Perempuan Penyandang Epilepsi. Skripsi. Malang.

King, L. A., Hicks, J. A., Krull, J. L., & Del Gaiso, A. K. (2006). Positive Affect and The Experience of Meaning in Life. Journal of Personality and Social Psychology, 90(1), 179–196.

Koeswara. E., 1992. Logoterapi Psikoterapi Victor E. Frankl. Yogyakarta;

Kumalasari, F., & Ahyani, L. N. (2012). Hubungan antara Dukungan Sosial dengan Penyesuaian Diri Remaja di Panti Asuhan. Jurnal Psikologi Pitutur, 1(1), 21–31.

Lisa Mardian, N., Firman, & Indah, S. (2016). Efektivitas Layanan Informasi dengan Pendekatan Problem Based Learning untuk Meningkatkan Kebiasaan Belajar Siswa. Konselo: Jurnal Ilmiah Konseling, 2(1), 1–10.

Mulyana, B. (2013). Hubungan Konsep Diri, Komitmen, dan Motivasi Berpretasi dengan Prestasi Renang Gaya Bebas. Jurnal Cakrawala Pendidikan, (3), 488–498.

Murwati, D. (2009). Hubungan antara Religiusitas dan Kebermaknaan Hidup Remaja dengan Motif Berprestasi. Skripsi diterbitkan. Surakarta.

Maulidah, I.L. (2015). Hubungan Kebersyukuran dan Kebermaknaan Hidup Pada Penderita Jantung Koroner Di Poliklinik Penyakit Dalam RSUD HJ. Anna Lasmanah Banjarnegara. Skripsi. Purwokerto.

Nengsih, N., Firman., & Iswari, M. (2015). Pengaruh Layanan Bimbingan Kelompok Terhadap Perencanaan Arah Karier Siswa SMA Pembangunan Laboratorium Universitas Negeri Padang. Konselor, 4(3), 136. https://doi.org/10.24036/02015436466-0-00

Nida, F. L. K. (2016). Mewujudkan Kebermaknaan Hidup Melalui Kegiatan Wirausaha (Fenomena Perkembangan Kualitas Hidup Masyarakat Muslim Marginal di Kampung Sosial Argopuro Kabupaten Kudu ). Community Development, 1(1), 75–96.

Nurfarhanah. (2017). Membangun Karakter dengan Terapi Positif. Pada Kegiatan Seminar Konseling & Talkshow Nasional Di Padang, 22 April 2017, 08(00), 1–5.

Nurihsan, Achmad Juntika. (2009). Bimbingan dan Konseling Berbagai Latar Kehidupan. Bandung : Refika Aditama.

Pan, J. Y., Wong, D. F. K., Joubert, L., & Chan, C. L. W. (2008). The Protective Function of Meaning of Life on Life Satisfaction Among Chinese Students in Australia and Hong Kong: A Cross-Cultural Comparative Study. Journal of American College Health, 57(2), 221–232.

Prasada, D. (2011). Proses Pencarian Makna Hidup Pada Pemulung. https://repository.mercubuana.ac.id/18368/

Prayitno dan Erman Amti, (2008), Dasar – dasar Bimbingan dan Konseling. Jakarta : Pt Rineka Cipta.

Prayitno, & Amti, E. (2004). Dasar-dasar Bimbingan dan Konseling. Jakarta: Rineka Cipta.

Prayitno. (2012). Jenis Layanan dan Kegiatan Pendukung Konseling. PPK BK FIP UNP.

Prawira, R. (2010). Hubungan antara Makna Hidup dengan Toleransi Beragama pada Jamaah Salafi Di Bekasi. Skripsi. Jakarta.

Pratiwi, I. W., & Bahari, R.J.P. (2017). Kebermaknaan Hidup Pemulung Di Jakarta: Psikologi Pendidikan, 6(1), 21-36.

Putri & Neviyarni. (2013). Pengembangan modul bimbingan dan konseling untuk pencegahan penyalahgunaan narkoba di sekolah. Jurnal Konseling dan Pendidikan. 1(2), 121–135.

Putri, V. N., Ifdil., Yusri., & Yendi, F. M. (2020). Profil Kebermaknaan Hidup Siswa Membolos. Jurnal Aplikasi IPTEK Indonesia, 4(2), 126–135. https://doi.org/10.24036/4.24367

Putra Giri, P. A., Suastini, N. W. (2022). Peran Guru Bk Dalam Mengidentifikasi Kesulitan Belajar Siswa Di Sma N 4 Denpasar. Jurnal Bimbingan Dan Konseling, 1(1), 1–9.

Rakhmat. J. (2008). Psikologi Komunikasi. Remaja Rosdakarya: Bandung.

Rasyid, A. (2011). Pengubahan Sikap Siwa SMA Muhammadiyah Bangkinang terhadap Bahaya Narkoba sebagai Efek Sosialisasi. 6(1), 54–65

Safaria, Triantoro. (2005). Autisme : Pemahaman Baru untuk Hidup Bermakna Bagi Orang Tua. Yogyakarta : Grah Ilmu.

Setyarini, R., & Atamimi, N. (2011). Self-Esteem dan Makna Hidup pada Pensiunan Pegawai Negeri Sipil (PNS). Jurnal Psikologi, 38(2), 176–184.

Silvia, R. (2020). Hubungan Kebermaknaan Hidup dan Sikap Toleransi Beragama pada Siswa Sekolah Menengah Atas Berbasis Keagamaan di Palangka Raya. Jurnal Dialog Kemenag, 43 (1).

Steger, M. F., Frazier, P., Kaler, M., & Oishi, S. (2006). The Meaning in Life Questionnaire: Assessing The Presence of and Search for Meaning in Life. Journal of Counseling Psychology, 53(1), 80–93.

Sugiyono, (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sukardi, D. K. (2008). Proses Bimbingan dan Konseling di Sekolah. Jakarta: Rineka Cipta.

Sumanto. (2015). Kajian Psikologis Kebermaknaan Hidup. Buletin Psikologi, 14(2), 115–135.

Syukur, Y., Neviyarni, & Zahri, T.N. (2019). Bimbingan dan Konseling di Sekolah. Purwokerto: IRDH.

Tohirin. (2007) . Bimbingan Dan Konseling Di Sekolah Dan Madrasah. Jakarta: Grafindo Persada.

Tohirin. (2013) . Bimbingan Dan Konseling Di Sekolah Dan Madrasah.(Berbasis Integrasi). Grafindo Persada.

Wardani, I. R. K. (2012). Hubungan cita Rasa Humor (Sense of Humor) dengan Kebermaknaan Hidup Pada Remaja Akhir (Mahasiswa). Jurnal Sosiohumaniora, 3(3), 78–88.

Wijayanti, A., & Lailatushifah, S. N. F. (2012). Kebermaknaan Hidup Dan Kecemasan Terhadap Kematian Pada Orang Dengan Diabetes Melitus Ari Wijayanti & Siti Noor Fatmah Lailatushifah Faculty of Psychology University of Mercu Buana Yogyakarta. Insiht, 10(1), 49–63.

Willi, P. (2014). Hubungan Berfikir Positif Dengan Makna Hidup Pada Pasien Penyakit Kanker di Rumah Sakit Pringadi Medan. http://repository.uma.ac.id/handle/123456789/430

Willis, S. 2011. Konseling Individual, Teori dan Praktek. Bandung: Alfabeta

Winarsunu, Tulus. 2009. Statistik Dalam Psikologi Pendidikan. Malang : UMM press.

Yusuf, A. M. (2014). Metode Penelitian : Kuantitatif, Kualitatif & Penelitian Gabungan. Jakarta : Prenadamedia Group.




DOI: 10.24036/0001065chr2024
10.24036/0001065chr2024

Article Metrics

Abstract View : 21 times


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 Ririn Anggelia Putri, Nurfarhanah Nurfarhanah

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.